 |
| (Gerhana bulan total "blood moon" akan menghiasi langit malam ini. Freepik.com) |
Jakarta, Vertex.id - Setelah tiga tahun absen, gerhana bulan total kembali menyambangi Indonesia. Fenomena gerhana bulan total atau Blood Moon akan terjadi pada Minggu (7/9/2025) malam hingga Senin (8/9/2025) dini hari.
Gerhana dimulai pukul 22.28 WIB dengan fase penumbra. Fase parsial berlangsung mulai pukul 23.27 WIB, disusul gerhana total pada 00.30 WIB. Puncak gerhana diperkirakan terjadi pukul 01.11 WIB dan berakhir pada 01.52 WIB. Seluruh rangkaian gerhana akan selesai pada pukul 03.55 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat durasi keseluruhan fenomena ini sekitar 5 jam 29 menit. Adapun fase total saat Bulan berubah merah berlangsung selama 1 jam 22 menit. Warna merah tersebut muncul akibat hamburan cahaya Matahari oleh atmosfer Bumi.
Masyarakat di Jawa Timur dapat menyaksikan peristiwa langka ini dengan mata telanjang tanpa alat bantu khusus.
“Gerhana bulan total ini bisa disaksikan dengan mata telanjang. Masyarakat tidak memerlukan alat khusus, cukup pastikan langit cerah dan bebas dari polusi cahaya,” ujar Prakirawan BMKG Juanda, Surabaya, dalam keterangan resminya.
Fenomena ini dapat diamati dari seluruh wilayah Indonesia. BMKG mengimbau masyarakat memanfaatkan kesempatan ini karena gerhana bulan total tidak terjadi setiap tahun.
“Ini momen langka dan bisa jadi ajang edukasi, terutama bagi pelajar dan pecinta astronomi,” tambahnya.